Buku Integrasi Tanaman Ternak Solusi Meningkatkan Pendapatan Petani

Berikut ini adalah berkas Buku Integrasi Tanaman Ternak Solusi Meningkatkan Pendapatan Petani. Download file format PDF.

Buku Integrasi Tanaman Ternak Solusi Meningkatkan Pendapatan Petani
Buku Integrasi Tanaman Ternak Solusi Meningkatkan Pendapatan Petani

Buku Integrasi Tanaman Ternak Solusi Meningkatkan Pendapatan Petani

Berikut ini kutipan teks/keterangan dari isi berkas Buku Integrasi Tanaman Ternak Solusi Meningkatkan Pendapatan Petani:

Integritas tanaman-ternak merupakan kegiatan usahatani yang memadukan kegiatan usaha pertanian dan usaha peterbakan. Di areal pertanaman tanpa mengganggu aktifitas dan produktivitas tanaman dan ternak tersebut, bahkan sebaliknya mampu meningkatkan produktivitasnya, seperti: integrasi jagung-sapi, kelapa sawir-sapi, dan kakao-sapi. 

Potensi limbah tanaman jagung sekitar 43 juta ton yang dapat menghasilkan > 10 juta ton pupuk organik dapat dimanfaatkan untuk >3,4 juta ha lahan pertanian, sedangkan silase dapat dimanfaatkan untuk pakan sekitar 8 juta ekor ternak sapi dewasa. Potensi limbah kelapa sawit hampir sebesar 37 juta ton yang dapat dimanfaatkan untuk pakan sekitar 16,5 juta ekor ternak sapi dewasa. Potensi limbah kakao hamper sebanyak 73 juta ton untuk pakan sekitar 32,6 juta ekor ternak sapi dewasa.

KATA PENGANTAR

Buku berjudul “Integrasi Tanaman Ternak Solusi Meningkatkan Pendapatan Petani“ ini  menyajikan buah pikiran pengalaman lapangan dan hasil penelitian oleh para pakar yang diramu terkait pembangunan pertanian model integrasi ternak dengan tanaman membahas tentang penerapan teknologi integrasi tanaman dengan ternak khususnya jagung sapi, kelapa sawit sapi dan kakao sapi tersusun dalam sembilan bab. Tidak banyak Buku yang disusun berdasrkan pengalaman hasil penelitian dan pengalaman kegiatan dilapang, oleh karena itu buku ini merupakan salah satu yang menyajikan hasil penelitian dan pengalaman tersebut. Komoditas Kelapa sawit dan kakao merupakan tanaman perkebunan yang berfungsi sebagai sumber pendapatan devisa bagi negara, tempat lapangan kerja dan berfungsi sebagai konservasi tanah dan air.

Tanaman kakao dan tanaman sawit serta jagung yang sebagian besar diusahakan oleh rakyat dalam bentuk perkebunan rakyat dengan produktivitas biji kakao kering masih relatif rendah dibandingkan dengan potensi varietas yang adabegitu juga sawit dan jagung. Oleh karena itu penting artinya bagi para petani pekebun untuk meningkatkan pendapatan dengan mengoptimalkan sistem usahatani integrasi ternak dan tanaman. Limbah tanaman yang dihasilkan oleh tanaman kakao, jagung maupun sawit sebagian besar belum dimanfaatkan secara optimal oleh para petani pekebun. Limbah tanaman dari bagian buah kakao, dari pelepah sawit maupun batang jagung merupakan potensi pakan ternak bila dikelola secara baik dengan memanfaatkan inovasi teknologi yang sudah ada. Kotoran ternak yang dihasilakan dapat dimanfaatkan sebagai pupuk tanaman dengan teknologi pengolahan limbah dari kotoran ternak baik berupa kotoran padat maupun cair akan menghasilkan pupuk untuk tanaman yang pada akhirnya akan dapat meningkat efisiensi dalam berusaha tani. Secara umum teknologi integrasi tanaman dan ternak bertujuan untuk meningkatkan produktivitas tanaman dan ternak serta pendapatan petani selain aspek ekonomi tersebut, diharapkan tingkat kesuburan lahan dapat ditingkatkan dan kelestarian lingkungan dapat berjalan bersama, sehingga efisiensi dalam berusaha tani akan tercapai.

Pembelajaran yang dirangkum dalam bentuk buku Integrasi Tanaman Ternak Solusi Meningkatkan Pendapatan Petani “dapat membantu membangun sektor pertanian secara berkelanjutan yang didukung pengembangan inovasi teknologi yang selaras dengan tuntutan para pelaku pembangunan pertanian. Petani, pekebun dan peternak sejalan dengan program pembangunan pertanian yang memperhatikan kelestarian lingkungan yang tidak meninggalkan pengembangan usaha agribisnis maupun agroindustrinya. Membangun pertanian integratif tanaman dan ternak harus didukung dengan inovasi teknologi yang berwawasan untuk masa depan, tidak saja untuk meningkatkan pendapatan usahataninya tetapi kelestarian produk pertanian dan lingkungan menjadi salah satu tujuan pembanguan pertanian model integrasi ternak tanaman. Dukungan inovasi teknologi kelembagaan, inovasi perbenihan, inovasi pengolahan limbah ternak dan tanaman, inovasi pemasaran sangat penting untuk mendukung keberhasilan model pertanian yang dikembangkan.

PRAKATA

Integrasi tanaman-ternak merupakan teknologi yang memadukan dan mengkaitkan usaha pertanian dengan usaha peternakan. Teknologi ini juga menerapkan konsep produksi bersih (cleaner production) yang bertujuan teknologi tanpa limbah (zerro waste), karena limbah peternakan digunakan sebagai sumber pupuk usaha pertanian dan limbah pertanian digunakan untuk pakan ternak. Secara umum, teknologi integrasi tanaman-ternak bertujuan untuk meningkatkan produktivitas tanaman dan ternak, mengurangi pencemaran lingkungan, memperbaiki kesuburan lahan secara berkelanjutan dengan biaya murah, meningkatkan pendapatan petani, dan meningkatkan kegiatan usahatani secara efisien.

Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) terus mengembangkan teknologi integrasi tanaman-ternak di Indonesia. Teknologi ini diharapkan mampu mempercepat tercapainya swasembada daging dan komoditas hasil tani lainnya.

Buku “Integrasi Tanaman-Ternak: Solusi Meningkatkan Pendapatan Petani” ini membahas tentang penerapan teknologi integrasi tanaman dengan ternak, khususnya jagung-sapi, kelapa sawit-sapi, dan kakao-sapi. Semoga buku ini bisa bermanfaat bagi petani, penyuluh, guru, dosen, dan pihak terkait lainnya.

Bab 1. INTEGRASI TANAMAN TERNAK

Konsep pertanian terpadu yang melibatkan tanaman dan ternak (integrasi tanaman-ternak) sebenarnya sudah diterapkan oleh petani di Indonesia sejak mereka mengenal pertanian. Namun, penerapannya masih secara tradisional, tanpa memperhitungkan untung-rugi, baik secara finansial maupun dalam konteks pelestarian lingkungan hidup. Sementara itu, penelitian tentang sistem integrasi tanaman-ternak secara sistematis baru mulai dilakukan sejak awal 1980-an (Diwyanto, dkk., 2002). Menurut Balitbangtan (2010), sistem usahatani tradisional yang berkembang di Indonesia pada dasarnya mirip dengan yang ada pada negara- negara di Asia Tenggara. Jenis ternak yang dipelihara umumnya sama, yaitu: sapi, kerbau, kambing, domba, babi, ayam, dan itik (Tabel 1.1). Sistem usahatani yang mereka lakukan sangat tergantung pada kondisi agro ekosistem (lahan dan iklim), harga produk, teknologi, sosial ekonomi masyarakat, serta kepadatan penduduk dan ternak. Pada Tabel 1.1 terlihat bahwa umumnya ternak ruminansia diintegrasikan dengan tanaman padi, palawija, hortikultura, dan perkebunan. Sedangkan ternak non ruminansia diintegrasikan dengan hortikultura, kecuali itik (ditambah padi dan ikan).

Integrasi tanaman-ternak merupakan kegiatan usahatani yang memadukan kegiatan usaha pertanian dan usaha peternakan. Dalam suatu kegiatan usahatani, petani menempatkan dan mengusahakan sejumlah ternak di areal pertanaman tanpa mengganggu aktivitas dan produktivitas tanaman dan ternak itu sendiri, bahkan keberadaan tanaman dan ternak mampu meningkatkan produktivitas masing-masingnya.

Nilai tambah (kontribusi) kegiatan usahatani integrasi tanaman- ternak terhadap pendapatan petani bervariasi, baik untuk integrasi tanaman pangan, tanaman perkebunan, dan tanaman hortikultura dengan ternak. Kontribusi tersebut berkisar 5-75%, tergantung pada pola integrasi yang diaplikasikan. Pada Tabel 1.2 terlihat bahwa kontribusi ternak tertinggi terhadap pendapatan petani didapatkan pada pola integrasi tanaman kelapa-sapi (75%) dan terendah pada pola integrasi tanaman kelapa sawit-domba (5-10%). Sementara itu, penelitian lain yang dilakukan terhadap usahatani integrasi tanaman semusim-sapi potong di Kabupaten Sinjai Provinsi Sulawesi Selatan mendapatkan bahwa kontribusi ternak terhadap pendapatan petani tergantung skala luas lahan. Ternyata, makin besar skala luas lahan maka kontribusi ternak makin menurun (Tabel 1.3). Skala luas lahan <0,5 ha memberikan kontribusi sebanyak 58%; 0,5-1,0 ha sebanyak 51%; dan >1,0 ha sebanyak 32% (Syamsidar, 2012).

Teknologi integrasi tanaman-ternak biasanya menerapkan konsep produksi bersih (cleaner production) yang bertujuan untuk menghasilkan usahatani tanpa limbah (zerro waste), karena limbah peternakan digunakan sebagai sumber pupuk organik untuk usaha pertanian dan sumber energi (biogas). Sedangkan limbah pertanian digunakan untuk pakan usaha peternakan dan juga sebagai sumber pupuk organik. Ternak yang diintegrasikan dengan tanaman mampu memanfaatkan produk ikutan dan produk samping tanaman (sisa-sisa hasil tanaman/limbah) untuk pakan ternak. Sebaliknya, ternak dapat menyediakan bahan baku pupuk organik (padat dan cair ) sebagai sumber hara yang dibutuhkan tanaman secara berkelanjutan.

Secara umum, teknologi integrasi tanaman-ternak bertujuan untuk meningkatkan produktivitas tanaman dan ternak, mengurangi pencemaran lingkungan, memperbaiki kesuburan lahan secara berkelanjutan dengan biaya murah, meningkatkan pendapatan petani, dan meningkatkan kegiatan usahatani secara efisien. Ada beberapa keuntungan yang diperoleh dengan penerapan teknologi integrasi tanaman-ternak, antara lain: (1) adanya diversifikasi penggunaan sumberdaya produksi; (2) dapat mengurangi terjadinya risiko; (3) terjadinya efisiensi penggunaan tenaga kerja; (4) terjadinya efisiensi penggunaan komponen produksi; (5) terjadinya pengurangan ketergantungan terhadap energi kimia dan energi biologi serta masukan sumberdaya lainnya dari luar; (6) menjadikan sistem ekologi lebih lestari dan tidak menimbulkan polusi sehingga dapat melindungi lingkungan hidup; (7) dapat meningkatkan output; dan (8) menjadikan berkembangnya rumah tangga petani yang lebih stabil (Devendra, 1993). Selain keuntungan tersebut, ada beberapa kerugian dan kendala yang harus mendapat perhatian, antara lain: (1) pengembalaan kambing di kebun karet menyebabkan banyak batang karet yang rusak dan lateks yang tumpah akibat ditanduk; (2) memerlukan modal yang besar untuk pembelian ternak; (3) belum optimalnya adopsi inovasi teknologi sistem integrasi tanaman-ternak, seperti pemanfaatan jerami/limbah fermentasi untuk pakan ternak (Balitbangtan, 2010).

Namun demikian, penerapan teknologi integrasi tanaman-ternak memberikan manfaat dan dampak, antara lain: (1) petani menjadi termotivasi untuk selalu mempertahankan kesuburan lahan pertanian dengan cara menerapkan inovasi teknologi budidaya dan penggunaan bahan organik; (2) penggunaan pupuk kimia (anorganik) sesuai anjuran dan diimbangi dengan penggunaan pupuk organik; (3) terbukanya peluang pasar baru (new market) karena banyaknya petani menggunakan pupuk organik sehingga dapat mendorong masyarakat perdesaan untuk mengembangkan industri pupuk organik melalui pemeliharaan ternak; (4) pendapatan dan kesejahteraan petani meningkat akibat berkurangnya biaya pembeliaan pakan ternak karena memanfaatkan limbah tanaman sebagai sumber pakan dan limbah ternak sebagai sumber pupuk organik; (5) produk utama dalam budidaya ternak adalah anaknya, dari hasil penjualan pupuk organik akan mengatasi pembiayaan sebagian pakan; dan (6) usaha peternakan dipandang sebagai salah satu usaha investasi (tabungan) yang tidak terpengaruh inflasi, dan mampu menciptakan lapangan kerja yang memang tidak tersedia di perdesaan, serta menjadi bagian integral dari sistem usahatani dan kehidupan masyarakat (Diwyanto, dkk.,2002). Makka (2005) menjelaskan secara rinci manfaat integrasi tanaman dan ternak, yaitu: (1) meningkatkan diversifikasi usaha terhadap kotoran ternak, (2) peningkatan nilai tambah dari tanaman atau hasil ikutannya, (3) mempunyai potensi mempertahankan kesehatan dan fungsi ekosistem, dan (4) mempunyai kemandirian usaha yang tinggi dalam penggunaan sumberdaya mengingat nutrisi dan energi saling mengalir antara tanaman dan ternak. Bab pertama buku ini membahas tentang integrasi tanaman dengan ternak secara umum.

Komoditas jagung merupakan komoditas tanaman pangan utama di Indonesia setelah tanaman padi. Kementan telah menetapkan salah satu sasaran dalam Rencana Strategis 2015-2019 adalah swasembada jagung. Saat ini, luas panen jagung sudah lebih dari 5 juta hektare dengan produksi sudah di atas 27 juta ton. Dalam teknologi integrasi tanaman-ternak, limbah (produk samping) jagung, berupa: batang, daun, tongkol, dan kelobot yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber pupuk organik dan sumber pakan ternak (silase). Bab kedua buku ini membahas tentang gambaran umum komoditas jagung di Indonesia.

Komoditas kelapa sawit merupakan salah satu tanaman perkebunan utama di Indonesia. Kementan telah menetapkan salah satu sasaran dalam Rencana Strategis 2015-2019 adalah penyediaan bahan baku bioindustri dan bioenergi. Tanaman ini menghasilkan minyak nabati yang berkualitas lebih baik dibanding minyak yang dihasilkan tanaman lain. Selain itu, juga sebagai bahan baku biodiesel. Saat ini, luas lahan kelapa sawit sudah lebih dari 12 juta hektare dengan produksi sudah di atas 35 juta ton. Dalam teknologi integrasi tanaman-ternak, limbah (produk samping) kelapa sawit yang dapat dijadikan sumber pakan ternak, berupa: daun sawit tanpa lidi, pelepah sawit, solid, dan bungkil inti sawit. Bab ketiga buku ini membahas tentang gambaran umum komoditas kelapa sawit di Indonesia.

Komoditas kakao merupakan salah satu dari lima komoditas unggulan perkebunan di Indonesia. Kementan telah menetapkan salah satu sasaran dalam Rencana Strategis 2015-2019 adalah penyediaan bahan baku bioindustri dan bioenergi serta peningkatan pendapatan keluarga petani. Tanaman ini selain mampu sebagai penyedia lapangan kerja, juga sumber pendapatan dan penyumbang devisa negara serta berperan dalam mendorong pengembangan wilayah dan agroindustri. Saat ini, luas lahan kakao sudah lebih dari 1,6 juta hektare dengan produksi sudah di atas 650 ribu ton. Dalam teknologi integrasi tanaman-ternak, limbah (produk samping) kakao yang dapat dijadikan sumber pakan ternak, berupa: kulit buah kakao dan pangkasan daun kakao. Bab keempat buku ini membahas tentang gambaran umum komoditas kakao di Indonesia.

Komoditas sapi menunjukkan perkembangan yang cukup nyata karena sejak tahun 2010 telah dicanangkan Program Swasembada Daging Sapi dan Kerbau (PSDSK) dan tahun 2016 program SIWAB (Sapi Induk WAjib Bunting). Kementan telah menetapkan salah satu sasaran dalam Rencana Strategis 2015-2019 adalah peningkatan produksi daging. Saat ini, populasi sapi di Indonesia sudah lebih dari 17 juta ekor, yang sebagai besar merupakan sapi potong dengan produksi sudah lebih dari 500 ribu ton. Dalam teknologi integrasi tanaman-ternak, limbah (produk samping) ternak sapi dapat dijadikan sumber pupuk organik (padat dan cair) dan biogas. Bab kelima buku ini membahas tentang gambaran umum komoditas sapi di Indonesia.

Integrasi tanaman-ternak (jagung-sapi; kelapa sawit-sapi; kakao-sapi) mampu meningkatkan pendapatan sekaligus kesejahteraan petani. Inovasi teknologi pengelolaan limbah jagung sebagai sumber pupuk organik dan pakan ternak, limbah kelapa sawit dan kakao sebagai sumber pakan ternak, dan limbah sapi sebagai sumber pupuk organik (padat dan cair ) dan biogas. Buku ini juga membahas tentang inovasi teknologi integrasi jagung sapi pada bab keenam, integrasi kelapa sawit-sapi pada bab ketujuh, dan integrasi kakao-sapi pada bab kedelapan. Pada bab kesembilan (penutup) berisi tentang kesimpulan tentang integrasi jagung-sapi, kelapa sawit-sapi, dan kakao-sapi. 

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
PRAKATA 
DAFTAR ISI 

Bab 1. INTEGRASI TANAMAN TERNAK
Bab 2.  GAMBARAN UMUM JAGUNG DI INDONESIA
Bab 3. GAMBARAN UMUM KELAPA SAWIT DI INDONESIA. 
Bab 4. GAMBARAN UMUM KAKAO DI INDONESIA
Bab 5. GAMBARAN UMUM SAPI DI INDONESIA
Bab 6. INTEGRASI JAGUNG-SAPI 
Bab 7. INTEGRASI KELAPA SAWIT-SAPI 
Bab 8. INTEGRASI KAKAO-SAPI
Bab 9. PENERAPAN INTEGRASI TANAMAN TERNAK DI INDONESIA. 

DAFTAR PUSTAKA 
INDEKS 
TENTANG PENULIS

    Download Buku Integrasi Tanaman Ternak Solusi Meningkatkan Pendapatan Petani

    Selengkapnya mengenai susunan dan isi berkas Buku Integrasi Tanaman Ternak Solusi Meningkatkan Pendapatan Petani ini silahkan lihat dan unduh pada link di bawah ini:

    [Download] Buku Integrasi Tanaman Ternak Solusi Meningkatkan Pendapatan Petani.pdf

    Demikian yang bisa kami sampaikan mengenai keterangan berkas dan share file Buku Integrasi Tanaman Ternak Solusi Meningkatkan Pendapatan Petani. Semoga bisa bermanfaat.

    Kami rekomendasikan kepada Anda beberapa berkas dan buku lainnya:

    Lihat juga beberapa berkas penting lainnya terkait dengan Pertanian dan Peternakan, di bawah ini.
    1. PENGANTAR ILMU PERTANIAN AGRARIS AGRIBISNIS INDUSTRI SOETRIONO ANIK [ORIGINAL] [INTRANS] Baca Selengkapnya
    2. Buku Cara Mudah Sukses Budidaya Lobster Air Tawar dan Air Laut Oleh Alex S Baca Selengkapnya
    3. Buku Teknologi polimer industri pertanian Tehnologi oleh Medy Nathaliya Hadi Baca Selengkapnya
    4. BUKU ORI SISTEM PERTANIAN ORGANIK AGUS KARDINAN [INTRANS] Baca Selengkapnya
    5. BUKU ORI HUKUM TATA NIAGA PRODUK PERTANIAN. M. GUNTUR HAMZAH RAJAWALI Baca Selengkapnya
    6. BUKU ORI TEKNOLOGI POLIMER INDUSTRI PERTANIAN PROF. DR. IR. BAMBANG ADMADI HA [INTRANS] Baca Selengkapnya
    7. BUKU ORI PENGANTAR ILMU PERTANIAN AGRARIS AGRIBISNIS INDUSTRI SOETRIONO ANIK [INTRANS] Baca Selengkapnya
    8. BUKU ORI SISTEM PERTANIAN ORGANIK AGUS KARDINAN INTIMEDIA [INTRANS] Baca Selengkapnya
    9. BUKU ORI PENGANTAR ILMU PERTANIAN AGRARIS AGRIBISNIS INDUSTRI SOETRIONO ANIK S [INTRANS] Baca Selengkapnya
    10. Buku SERI BUDIDAYA, PETERNAKAN & PERTANIAN Cara Menanam Jambu Air, Bawang Putih, Anggrek, Ternak Kambing, Memelihara Burung Perkutut, Membuat Bandeng Presto, Hewan Penyubur Tanah oleh Neni Suhaeni Baca Selengkapnya
    11. Buku Dinamika Pembangunan Pertanian Baca Selengkapnya
    12. BUKU ANAK TONY WOLF - The Farm Tanah Pertanian/City Kota/Sea Laut/Woodland Hutan Baca Selengkapnya
    13. Buku Teknologi Benih Pertanian Oleh Indah Permanasari Baca Selengkapnya
    14. ORI BUKU LAPORAN PEMBANGUNAN DUNIA 2008 PERTANIAN UNTUK PEMBANGUNAN SALEMBA [ORIGINAL] Baca Selengkapnya
    15. Buku Prinsip-Prinsip Ekologi dan Organisasi: Ekosistem, Komunitas, dan Lingkungan - Prof. Ir. Zoer’a Baca Selengkapnya
    16. Buku Original Buku Pertanian Buku Geografi Pertanian Dr. Eva Banowati & Sriyanto Penerbit Ombak Baca Selengkapnya
    17. Buku Kultur Jaringan Teori Dan Praktis Perbanyak Tanaman Secara In-Vitro - Netty Widyastuti Baca Selengkapnya
    18. Buku Materi Pokok Programa Dan Evaluasi Penyuluhan Pertanian Edisi 1 - Soedarsono Thomas Baca Selengkapnya
    19. Buku Ekologi Hutan - Ir Indriyanto | Buku Sains Buku IPA Buku Pendidikan Buku Pertanian Penerbit Bumi Aksara Baca Selengkapnya
    20. Buku Statistika Dasar Bidang Perikanan dan Kelautan - Dian Ayunita Baca Selengkapnya
    21. Buku Keberdayaan Nelayan & Dinamika Ekonomi Pesisir - Kusnadi-soft cover Baca Selengkapnya
    22. Buku Pengembangan Produk Pangan Teori dan Implementasi - Hari Eko Irianto | Rajawali Grafindo Baca Selengkapnya
    23. Buku Kultur Jaringan, Teori dan Praktik - Dwi Hapsoro Baca Selengkapnya
    24. Buku Materi Pokok Morfologi Tumbuhan Edisi 1 - Hadisunarso Baca Selengkapnya
    25. Buku Klimatologi Pengaruh Iklim Terhadap Tanah Dan Tanaman Edisi Revisi - Ance Gunarsih Kartasapoetr Baca Selengkapnya
    26. Buku Fisiologi Hewan - Wiwi Isnaeni Baca Selengkapnya
    27. Buku BOTANI UMUM - Siti sutarmi (Jilid1-4) Baca Selengkapnya
    28. Buku Serangga dan Pengendalian Hayatinya - Dina Maulina Baca Selengkapnya
    29. Buku Ajar Agroklimatologi Bagi Mahasiswa - Budy Wiryono Baca Selengkapnya
    30. Buku Fisiologi Hewan Air - Ridwan Affandi Baca Selengkapnya
    31. Buku Gerakan Pemberdayaan Petani Terpadu : Materi Ternak Sapi Potong (Edisi Revisi) - BBPP Batu | Buku Pertanian Buku Sosial Buku Pendidikan Buku Perguruan Tinggi Buku Pembelajaran Buku Kuliah Penerbit MNC Publishing Buku Sekolah Baca Selengkapnya
    32. Buku Manajemen Pemulihan Ternak - Dr. Ir. Agus Budiarto, MS,dkk | Buku Manajemen Buku Teknologi Buku Pertanian Buku Peternakan Buku Pendidikan Buku Perguruan Tinggi Penerbit MNC Publishing Buku Referensi Baca Selengkapnya
    33. Buku Kambing Perah dan Prospek Pengembangannya - Aris Winaya Buku Pertanian Buku Peternakan Buku Pendidikan BUku Perguruan Tinggi Penerbit UMM Press Buku Kuliah Baca Selengkapnya
    34. Buku DASAR -DASAR MANAJEMEN (PENDEKATAN APLIKASI BIDANG PERTANIAN) - Rahayu Relawati | Buku Ekonomi Buku Manajemen Buku Pendidikan Buku Perguruan Tinggi Penerbit UMM PRESS Buku Kuliah Baca Selengkapnya
    35. Buku Rekam Jejak Penyuluhan Pertanian - Ferly P. Tambunan, SP, M.Agr | Buku Pertanian Buku Pendidikan Buku Edukasi Penerbit MNC Publishing Buku Referensi Baca Selengkapnya
    36. Buku KONSERVASI LAHAN HUTAN DAN PENGELOLAAN DAERAH ALIRAN SUNGAI - joko Triwanto | Buku Kehutanan Buku Pertanian Buku Pendidikan Penerbit UMM Press Buku Kuliah Baca Selengkapnya
    37. Buku Modul Diklat Pra Asesmen Inseminasi Buatan (IB) - BBPKH Cinara - Bogor | Buku Pertanian Buku Pendidikan Buku Teknologi Penerbit MNC Publishing Buku Referensi Baca Selengkapnya
    38. Buku Ekologi Hewan Tanah : Teori dan Praktik - Husamah, Abdulkadir Rahardjanto, Atok Miftachul H | Buku Pertanian Buku Pendidikan Buku Perguruan Tinggi Penerbit UMM PRESS Buku Kuliah Baca Selengkapnya
    39. Buku PERIKANAN BAGAN DAN ASPEK PENGELOLAANNYA - Prof. Dr. Sudirman MP | Buku PErtanian Buku PEternakan Buku Perguruan Tinggi Penerbit UMM PRESS Buku Kuliah Baca Selengkapnya
    40. Buku HUTAN RAKYAT, FENOMENA ADAPTASI BUDAYA MASYARAKAT - Mahrus Aryadi | Buku Pertanian Buku Pendidikan Buku Perguruan Tinggi Penerbit UMM PRESS Buku Kuliah Baca Selengkapnya
    41. Buku Materi Diklat Pra Asesmen Juru Sembelih Halal - drh. Reni Indrawati & drh. Iskandar Muda .M.Sc. | Buku Pertanian Buku Edukasi Buku Pendidikan Penerbit MNC Publishing Buku Referensi Baca Selengkapnya
    42. Buku Pintar Peternakan Jilid 1- Widyaiswara Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu | Buku Pertanian Buku Pendidikan Buku Perguruan Tinggi Penerbit MNC Publishing Buku Referensi Baca Selengkapnya
    43. Buku Landreform : Reformasi Hukum Agraria bagi Petani Indonesia - Dr. I Gede Surata, SH., M.Kn | Buku Pertanian Buku Edukasi Buku Hukum Penerbit MNC Publishing Buku Referensi Baca Selengkapnya
    44. Buku MENANAM BENIH MENUJU INDONESIA JERNIH - Nazarudin Malik | Buku Pertanian Buku Pendidikan Buku PErgurua Tinggi Penerbit UMM PRESS Buku Kuliah Baca Selengkapnya
    45. Buku Teh di Indonesia – Nur Hidayat, dkk | Buku Pertanian Buku Perkebunan Buku Budidaya Buku Kuliah Penerbit Intrans Publishing Baca Selengkapnya
    46. Buku Teknologi Budidaya dan Pascapanen Manggis Berdaya Saing Ekspor - Martias, dkk | Buku Pertanian Buku Budidaya Buku Tanam Tumbuhan Penerbit Bumi Aksara Baca Selengkapnya
    47. Buku Sukses Bertanam Semangka - Kuswandi, dkk | Buku Pertanian Buku Budidaya Tanaman Buku Edukasi Penerbit Bumi Aksara Baca Selengkapnya
    48. Buku Peraturan Pelaksana Undang - Undang Cipta Kerja di Bidang Kehutanan dan Pertanian No 23 Tahun 2021 | Buku Hukum Buku Politik Buku Sosial Penerbit Sinar Grafika Baca Selengkapnya
    49. Buku PESTISIDA ORGANIK Langkah Mudah Meramu Pestisida Organik Sendiri - Winarti Tim Redaksi Cemerlang | Lily Publisher Buku Pertanian Andi Publisher Baca Selengkapnya
    50. Buku Kamus Poket Istilah Pertanian - Second Hope Baca Selengkapnya
    51. Buku Ekologi Tanaman - Sukmawati, Muh. Akhsan Akib, Iradhatullah Rahim dan Harsani Seri Pertanian Baca Selengkapnya
    52. Buku Kamus Poket Istilah Pertanian - Second Hope Baca Selengkapnya
    53. Buku Pembangunan Pertanian: Membangun Kedaulatan Pangan - Deepublish Baca Selengkapnya
    54. Buku Pertanian Terpadu: Model Rancangbangun & Penerapan Pada Zona Agroekosistem Lahan Kering - Deepublish Baca Selengkapnya
    55. Buku Bioteknologi Dalam Bidang Pertanian - Deepublish Baca Selengkapnya
    56. Buku Ekonomi Pembangunan Pertanian - Deepublish Baca Selengkapnya
    57. Buku Kelembagaan Pertanian dan Perikanan dalam Rangka Ketahanan Pangan - Prof. M.J. Saptenno dan J. Tjiptabudy Baca Selengkapnya
    58. Buku Potensi Dan Pemanfaatan Hasil Pertanian Desa Joho, Pracimantoro - Deepublish Baca Selengkapnya
    59. Buku Pengembangan Gelombang Extremely Low Frequency (ELF) Pada Produk Pertanian (Bab Khusus: Pengembangan Pada Susu Segar Dan Susu Pasteurisasi) - Deepublish Baca Selengkapnya
    60. Buku Pembangunan Pertanian - Deepublish Baca Selengkapnya
    61. Buku Tanah, Lingkungan Dan Pertanian Berkelanjutan - Deepublish Baca Selengkapnya
    62. Buku Pertanian Setelah Revolusi Hijau : Teknologi Masukan Rendah (Low External Input For Sustainable Agriculture) - Deepublish Baca Selengkapnya
    63. Buku Pengantar Tataniaga Pertanian - Deepublish Baca Selengkapnya
    64. Buku Barisan Deret dan Statistika Kajian Matematika Terapan pada Bidang Pertanian dengan Aplikasi Microsoft Excel - Rahmat Hendrawan dan Ari Budiharto Baca Selengkapnya
    65. Buku Barisan, Deret Dan Statistika Kajian Matematika Terapan Pada Bidang Pertanian Dengan Aplikasi Microsoft Excel - Deepublish Baca Selengkapnya
    66. Buku Keamanan Pangan : Membangun Pertanian dan Pangan Untuk Mewujudkan Kedaulatan Pangan - Syamsul Rahman Baca Selengkapnya
    67. Buku Konversi Limbah Pertanian Menjadi Karbon Aktif Dan Aplikasinya - Deepublish Baca Selengkapnya
    68. Buku Dasar - Dasar Pengindraan Jauh dan Aplikasinya Pada Bidang Pertanian - Arif Faisol Baca Selengkapnya
    69. Buku Pengemasan Data Dan Informasi Berbasis Internet Bagi Penyuluh Pertanian - Deepublish Baca Selengkapnya
    70. Buku Pertanian Dan Masa Depan - Deepublish Baca Selengkapnya
    71. Buku PENGANTAR ILMU PERTANIAN Agraris Agribisnis Industri Baca Selengkapnya
    72. Buku Sistem Pertanian Organik Agus Kardinan Baca Selengkapnya
    73. Buku Pembangunan Pertanian - Tim dosen Faperta UGM & Triwibowo Yudono Baca Selengkapnya
    74. Buku Hukum tata Niaga Produk Pertanian - Guntur Hamzah Baca Selengkapnya
    75. Buku Bioproses Limbah Pertanian - Yohanes Setiyo-SOFT COVER Baca Selengkapnya
    76. Buku Daya Saing Pertanian dalam Tinjauan Analisis - Soetriono Baca Selengkapnya
    77. BUKU PERTANIAN:PANDUAN LENGKAP DAN PRAKTIS BUDIDAYA BAWANG MERAH YANG PALING MENGUNTUNGKAN Baca Selengkapnya
    78. Buku Pertanian Alat Pertanian Memberantas Hama Membuat Pupuk Organik dan Sayuran Organik Baca Selengkapnya
    79. Buku BUDIDAYA TANAMAN / BUDIDAYA HEWAN / VANILI / SALAK PONDOK / PARE / PISANG / LIDAH BUAYA Baca Selengkapnya
    80. Buku Pertanian : Pintar Budidaya Udang Windu / Prospek Besar Budidaya Mujair / Prospek Cerah Budidaya Lele Organik / Sehat Dan Kaya Dengan Budidaya Ikan Garra Rupa / Sukses Beternak Lele Dumbo Dan Lele Lokal / Sukses Bisnis Udang Galah Baca Selengkapnya
    81. Buku Pertanian Alat Pertanian : Sukses Bertanam Vanili / Usaha Budidaya Sorgum / Sukses Bertanam Asparagus / Bertani Jeruk Purut / Budidaya Umbi Umbian / Intensif Budidaya Lidah Buaya Baca Selengkapnya
    82. Buku Pertanian Alat Pertanian Bertanam Jahe Lerak Olah Mengkudu Mahkola Dewa Rosella Dan Budidaya Rumput Laut Baca Selengkapnya
    83. Buku Peternakan : Potensi Besar Beternak Kambing Boerka / Beternak Kambing Dan Domba Tanpa Bau Angon dan Ngarit / Beternak Kambing Tanpa Bau Angon Dan Ngarit / Sukses Usaha Pembibitan Sapi Dan Kambing / Sukses Penggemukan Sapi Potong / Beternak Sapi Perah Baca Selengkapnya
    84. Buku Peternakan : Sukses Pembibitan Sapi Dan Kambing Baca Selengkapnya
    85. Buku Pertanian Alat Pertanian : Budidaya Karet Unggul / Budidaya Kayu Jati / Budidaya Sengon / Bertanam Kopi / Usaha Pembibitan 15 Kayu Unggulan / Budidaya Gaharu Baca Selengkapnya
    86. Buku Pertanian Pintar Membuat Kompos Dari Sampah Rumah Tangga Dan Limbah Pertanian Maupun Peternakan Baca Selengkapnya
    87. Buku Peternakan Pertanian Perikanan Sukses Meramu Sendiri Probiotik Baca Selengkapnya
    88. Buku Pertanian Alat Pertanian Bertanam Cabai Budidaya Rebung Bertanam Kentang Budidaya Okra Sayuran Dalam Pot Baca Selengkapnya
    89. Buku Prospek Tinggi Bertanam Kopi Pedoman Meningkatkan Kualitas Perkebunan Kopi Baca Selengkapnya
    90. Buku Pertanian Alat Pertanian Bertanam Brokoli Cabai Jagung Paprika Mangrove Dan Aneka Jamur Baca Selengkapnya
    91. Buku Wirausaha : usaha pembuatan pakan ikan konsumsi / Panduan Membuat Sendiri Bensin Dan Solar / sukses agribisnis minyak atsiri / Membuat Telur Asin Dan Telur Aneka Rasa /Mendidikan bank sampah Baca Selengkapnya
    92. Buku Saatnya Menerapkan Pertanian Tekno-Ekologis - Suprio Guntoro Baca Selengkapnya
    93. Buku Pengantar Sosiologi Pedesaan dan Pertanian - Raharjo Baca Selengkapnya
    94. Buku Teknik Ternak Kambing Dengan Pakan Fermentasi Tanpa Ngarit Angon Baca Selengkapnya
    95. Buku Pengantar Ilmu Kelautan dan Perikanan Baca Selengkapnya
    96. Buku Perikanan : Sukses Budidaya Gurami / Sukses Budidaya Lobster / Sukses Budidaya Ikan Kerapu / Usaha Pembibitan 9 Jenis Ikan Unggulan / Teknik Cerdas Budidaya Ikan Mas Baca Selengkapnya
    97. Buku Peternakan Cerdas Beternak Ayam Buras Petelur Dan Pedaging Baca Selengkapnya
    98. Buku Pertanian Seri Pertanian Modern Membangun Pertanian Dengan Pemberdayaan Masyarakat Tani Baca Selengkapnya
    99. BUKU PERIKANAN BETERNAK IKAN PATIN BAWAL GURAMI NILA BELUT UDANG Baca Selengkapnya
    100. Buku Morfologi Tumbuhan oleh Gembong Tjitrosoepomo Baca Selengkapnya

    Iklan Atas Artikel

    Iklan Tengah Artikel 1

    Iklan Tengah Artikel 2

    Iklan Bawah Artikel