Buku SMP Hentikan Kekerasan
19 Feb 2021
Berikut ini adalah berkas Buku SMP Hentikan Kekerasan. Download file format PDF.
![]() |
Buku SMP Hentikan Kekerasan |
Buku SMP Hentikan Kekerasan
Berikut ini kutipan teks/keterangan dari isi berkas Buku SMP Hentikan Kekerasan:
Buku SMP Hentikan Kekerasan ini diterbitkan oleh Direktorat Sekolah Menengah Pertama Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Pendidikan Dasar Dan Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan RI Tahun 2020.
Sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 9 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 45 Tahun 2019 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, salah satu tugas dan fungsi Direktorat Sekolah Menengah Pertama adalah menyusun norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang peserta didik, sarana prasarana, tata kelola, dan penilaian pada sekolah menengah pertama dan pendidikan layanan khusus pada sekolah menengah pertama. Buku tentang norma, standar, prosedur, dan kriteria yang diterbitkan oleh bidang peserta didik Direktorat Sekolah Menengah Pertama dibuat berdasarkan hasil survei dan kuesioner yang disebar secara daring ke beberapa dinas pendidikan kabupaten/kota. Hasil survei tersebut mengerucut pada sebuah tema, yaitu kegiatan ekstrakurikuler dan kecakapan hidup untuk peserta didik.
Kegiatan ekstrakurikuler bagi peserta didik merupakan sebuah bagian internal dari proses belajar di satuan pendidikan yang menekankan pada pemenuhan kebutuhan peserta didik. Kegiatan ekstrakurikuler menjadi wadah bagi peserta didik untuk mengembangkan potensi, minat, dan bakat agar mampu mencapai taraf maksimal dalam upaya pembinaan manusia seutuhnya yang berkarakter positif.
Kecakapan hidup bagi peserta didik merupakan kemampuan pengetahuan yang dibutuhkan peserta didik untuk belajar berpikir kritis, kreatif, inovatif, dan dapat berkomunikasi dengan efektif di abad ke-21 ini. Oleh karena itu, melalui buku ini kami berharap upaya pembinaan ekstrakurikuler jenjang sekolah menengah pertama dapat lebih mudah dipahami dan dilaksanakan guna mencapai cita-cita tersebut.
Materi dalam buku ini dibuat menggunakan bahasa yang sesuai dengan usia peserta didik dan dilengkapi dengan banyak ilustrasi, sehingga mampu menarik minat baca dan mempermudah peserta didik dalam memahaminya. Semoga buku ini dapat dijadikan sebagai salah satu sumber informasi dan ilmu pengetahuan dalam rangka mengembangkan pendidikan karakter bagi peserta didik, khususnya
di jenjang sekolah menengah pertama.
Pada 2018 pemerintah mengeluarkan hasil Survei Nasional Pengalaman Hidup Remaja yang hasilnya menunjukkan bahwa kita rentan mengalami kekerasan.
Berdasarkan survei diketahui bahwa pelaku tindak kekerasan emosional dan fisik pada umumnya adalah teman/sebaya, keluarga, dan orang dewasa yang dikenal, sedangkan untuk kekerasan seksual, pelaku terbanyak adalah teman/sebaya, pacar/pasangan, dan orang dewasa yang dikenal oleh korban.
Menurut data Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (Simfoni-PPA) tahun 2020, sekolah menjadi urutan keempat tertinggi sebagai tempat terjadinya peristiwa kekerasan, setelah rumah dan fasilitas umum. Ternyata sekolah juga rentan menjadi tempat terjadinya kekerasan. Pelaku pada umumnya adalah orang yang tidak asing bagi kita, seperti teman, keluarga, pasangan, atau orang dewasa yang kita kenal.
Menurut Pasal 13 UU Perlindungan Anak kekerasan, setiap perbuatan terhadap anak yang berakibat timbulnya kesengsaraan atau penderitaan secara fisik, psikis, seksual, dan/atau penelantaran, termasuk ancaman untuk melakukan perbuatan, pemaksaan, atau perampasan kemerdekaan secara melawan hukum.
Hampir setiap hari media cetak, elektronik, bahkan media sosial, memuat berita tentang kekerasan. Kalau untuk para siswa, kekerasan yang paling sering dibahas memang bullying dan tawuran, tetapi sesungguhnya, kekerasan tidak hanya dua jenis itu saja.
Kita perlu terus membahas tentang kekerasan agar kita dapat mencegah terjadinya kekerasan dan tahu harus bagaimana jika kita mengetahui, melihat, atau mengalami kekerasan itu sendiri. Selain itu, angka pelaporan kekerasan terus meningkat setiap tahunnya. Modusnya pun semakin berkembang. Dampak yang dirasakan oleh mereka yang mengalaminya sangat luar biasa.
Kita dapat melihat betapa dampak yang dialami sangat kompleks dan berat bagi mereka yang menjadi korban, termasuk orang-orang terdekat mereka. Ya, bentuk kekerasan tidak hanya bullying dan tawuran. Ada beberapa bentuk kekerasan lain yang juga perlu kita ketahui.
- Kekerasan Fisik
- Kekerasan Psikis
- Kekerasan Seksual
- Penelantaran
- Ekploitasi
Berkas Rekomendasi:
- Buku Informatika Kurikulum Merdeka untuk SMP MTs SMA MA SMK MAK
- Buku Mata Pelajaran Baru pada Kurikulum Merdeka
- Buku P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) Kurikulum Merdeka
- Aplikasi Raport Sekolah Madrasah K13 dan Kurikulum Merdeka Rekomendasi Terbaru
- Buku LKS Kurikulum Merdeka SD SMP SMA SMK Rekomendasi Terbaik, Terbaru, dan Terlengkap
Dalam Buku SMP Hentikan Kekerasan ini berisi penjelasan mengenai :
- Kekerasan Fisik
- Kekerasan Psikis
- Kekerasan Seksual
- Penelantaran
- Eksploitasi
- Faktor Biologis
- Faktor Situasional
- Dampak Fisik dan Kesehatan
- Dampak Psikologis
- Dampak Sosial
- Dampak dalam Kehidupan Berpikir dan Akademis
- Tempat Melapor Tentang Perilaku Kekerasan
Download Buku SMP Hentikan Kekerasan
Selengkapnya mengenai susunan dan isi berkas Buku SMP Hentikan Kekerasan ini silahkan lihat dan unduh pada link di bawah ini:
Download Buku SMP Hentikan Kekerasan.pdf
Demikian yang bisa kami sampaikan mengenai keterangan berkas dan share file Buku SMP Hentikan Kekerasan. Semoga bisa bermanfaat.
Lihat juga:
- Buku Pembinaan Ekstrakurikuler Futsal Jenjang SMP
- Buku SMP Mahir Berkomunikasi
- Buku Ekstrakurikuler Wajib Pendidikan Kepramukaan (EWPK) SMP
- Buku Bijak dan Kreatif dalam Bermedia Sosial Jenjang SMP
- Buku OSIS Sebagai Wadah Siswa Penggerak Jenjang SMP
- Buku Pedoman Pengelolaan SMP Terbuka
- Buku Pedoman Pengelolaan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Jenjang SMP